Ringkasan pesan Ketua Umum Himasal Pusat se-Indonesia, KH. Kafabihi Mahrus Lirboyo:
Himasal harus peduli dengan Nahdlatul Ulama. Santri Lirboyo harus peduli dengan Nahdlatul Ulama.
Bersyukur menyambung dengan Nahdlatul Ulama. Ilmunya pun akan sambung dengan pondok pesantren Lirboyo. Akan sambung dengan guru-gurunya di Lirboyo. Jika masih sambung dengan gurunya, maka Allah akan memberikan anak yang Sholeh dan Sholehah serta keluarganya mawadah wa rahmah.
Siapapun yang mendapatkan ridho Allah, akan mendapatkan maqom yang tinggi di hadapan Allah. Ridho adalah derajat tertinggi.
Takutlah pada firasatnya orang mukmin, firasatnya orang mukmin adalah cahaya dari cahayanya Allah SWT.
Pesan KH. Abdul Karim Santri harus madep dampar. Tidak boleh meninggalkan mengajar.
Hijrahlah ke manapun tempatnya untuk mengembangkan potensi diri. Santri harus mengajar di manapun tempatnya.
Himasal menjadi kepanjangan tangan dari Lirboyo. Menjaga Santri-santri junior agar tidak lepas dari tradisi pondok pesantren Lirboyo.
Indonesia menjadi negara yang aman, tentram dan nyaman
Santri harus menjaga ajaran Islam di tengah-tengah tantangan zaman agar ada keterpaduan dan bersinergi dengan masyarakat untuk menciptakan negara yang barokah.